
Usaha Melawan Godaan Syetan. Syetan adalah makhluk yang diciptakan oleh Allah dari jenis jin. Syetan termasuk dalam golongan makhluk yang memiliki kehendak bebas, sehingga dapat memilih untuk melakukan kebaikan atau kejahatan.
Syetan senantiasa menggoda manusia agar melakukan perbuatan dosa dan menyimpang dari jalan yang lurus yang ditetapkan oleh Allah. Banyak manusia yang terjerumus dalam kesesatan dari tipu daya syetan.
Manusia yang selalu menjadikan syetan sebagai temannya maka kehidupannya akan jauh dari petunjuk dan hidayah Allah.
Didunia tidak akan mendapatkan ketenangan hidup dan diakherat akan mendapatkan kesengsaraan.
Bagaimana usaha kita sebagai seorang mukmin agar selamat dari tipu daya dan godaan syetan? berikut ini kiat-kita yang dapat kita lakukan agar selamat
Masuk Islam secara kaffah atau menyeluruh, dan menjauhi semua langkah-langkah syetan. Allah Swt berfirman dalam surat Al Baqarah ayat 208
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا ادْخُلُوا فِي السِّلْمِ كَافَّةً وَلَا تَتَّبِعُوا خُطُوَاتِ الشَّيْطَانِ ۚ إِنَّهُ لَكُمْ عَدُوٌّ مُبِينٌ
“Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam keseluruhan, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu.“
Selalu menyadari bahwa syetan adalah musuh utama, dan memperlakukannya sebagai musuh. Allah berfirman dalam surat fathir ayat 6
إِنَّ الشَّيْطَانَ لَكُمْ عَدُوٌّ فَاتَّخِذُوهُ عَدُوًّا ۚ إِنَّمَا يَدْعُو حِزْبَهُ لِيَكُونُوا مِنْ أَصْحَابِ السَّعِيرِ
“Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh bagimu, maka anggaplah ia musuh(mu), karena sesungguhnya syaitan-syaitan itu hanya mengajak golongannya supaya mereka menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala”
Melakukan apa yang Rasulullah Ajarkan diantaranya,
- Membaca Al Isti’azah
- Membaca Al-Ma’uzatain (Surat al falaq dan surat an-nas
- Membaca Ayat Kursi
- Membaca Surat Al Baqarah
- Membaca Dzikir 100 kali sehari
- Mengingat Allah
- Berwudhu tatkala marah
Penutup
Demikian artikel Usaha Melawan Godaan Syetan. Syetan memiliki kehendak bebas dan berusaha menggoda manusia agar melakukan perbuatan dosa dan menyimpang dari jalan yang benar. Al-Qur’an memberikan beberapa dalil tentang keberadaan dan pengaruh syetan, seperti syetan sebagai musuh manusia, penggoda, penyebab keraguan dalam beribadah, serta taktiknya dalam menghasut dan menyesatkan manusia.