
Pengetian dari Puasa adalah menahan diri daripada makanan dan minuman, dari terbit fajar hingga terbenam matahari dengan diawali niat berpuasa.
Untuk melakukan puasa caranya sangat mudah :
- Niat mengerjakan puasa
- Makan sahur sebelum terbit fajar
- Menahan makan dan minum dari terbit fajar hingga terbenam matahari
- Segera berbuka setelah matahari terbenam
Hukum Puasa dibagi beberapa macam, yaitu
- Puasa wajib, seperti puasa pada saat bulan ramadhan
- Puasa sunnah, seperti puasa pada hari senin dan kamis
- Puasa Makruh, Seperti puasa secara terus menerus
- Puasa haram, puasa yang dilakukan pada saat hari raya Idul FItri maupun Idul Adha
Syarat Berpuasa
Syarat berpuasa adalah sebagai berikut
- Islam, orang yang bukan islam maka puasanya tidak sah
- Mumayiz, orang yang mengerti perbedaan perbuatan baik dan buruk
- Suci dari darah haid dan juga nifas (Darah karena melahirkan
- Dalam waktu yang dibolehkan untuk berpuasa
Rukun Berpuasa
Rukun berpuasa adalah:
- Niat, Niat dilakukan pada malam hari pada saat puasa dibulan ramadhan, agar berniat mengerjakan puasa
- Menahan dari segala yang membatalkan puasa, seperti makan dan minum
- Menahan makan dan minum itu mulai dari terbit fajar sampai terbenam matahari
Hukum Berpuasa
Puasa ramadhan hukumnya wajib bagi tiap-tiap orang islam yang mukallaf. Mukallaf artinya orang yang sudah layak dan pantas baginya mengerjakan perintah Allah. Ia bukan anak-anak lagi. Ia sudah dewasa dan bukan pula gila. Ia sudah dipandang mampu dan sanggup melakukan perintah Allah Swt.
Hal yang disunahkan dalam berpuasa
Ketika orang mengerjakan puasa ada amalan sunah yang bisa dilakukan diantaranya :
- Segera berbuka ketika waktu sudah tiba
- Berbuka dengan air atau makanan yang manis, seperti buah -buahan dan lain-lain
- Makan Sahur
- Mengakhirkan makan sahur
- Meninggalkan perbuatan yang tidak berguna
- Memperbanyak amal kebaikan
- Berdoa ketika hendak berbuka puasa
Doa Buka Puasa
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Ya Allah, untuk-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, dan atas rezeki-Mu aku berbuka, dengan rahmat-Mu, Ya Allah Tuhan Maha Pengasih.
Hal-hal yang membatalkan Puasa
Puasa adalah amalan yang bernilai pahala, maka harus dijaga dengan baik. Jika tidak dijaga maka bisa rusak puasanya bahkan bisa jadi batal puasanya. Adapun hal-hal yang bisa membatalkan puasa adalah:
- Makan dan minum
- Muntah yang disengaja
- Bersetubuh
- Keluar darah haid dan darah nifas, (Darah haid artinya darah kotoran bagi wanita yang datang tiap bulan, darah nifas adalah darah karena melahirkan).
- Gila atau berubah akal
- Keluar mani karena bersentuhan dengan perempuan
- Murtad.
Orang-orang yang diperbolehkan tidak berpuasa
Orang Sakit.
Al